Salah seorang anggota tim evaluasi, Osrifoel Oesman, menjelaskan bahwa fokus kerja saat ini diarahkan pada penentuan kerusakan berdasarkan setiap grid yang ada. "Dulu kita hanya tahu wilayah kerusakannya saja, sekarang kita akan ketahui per grid, " katanya.
Grid yang dimaksudkan Osrifoel adalah metode ekskavasi dengan menggali kotak-kotak uji berukuran 2 x 2 meter yang tersebar menyeluruh dalam lokasi pembangunan seluas 100 x 92 meter yang sebelumnya direncanakan jadi bangunan Cungkup Surya Majapahit sebagai bangunan inti PIM yang kemudian diketahui merusak situs sejarah itu.Rabu, 17 Februari 2010
Batas Kerusakan Situs Majapahit Relatif Sulit Ditentukan
Batas kerusakan situs sejarah peninggalan Kerajaan Majapahit akibat pembangunan Pusat Informasi Majapahit (PIM) di Trowulan, Mojokerto, relatif sulit ditentukan. Tim evaluasi pembangunan Taman Majapahit di Trowulan, Mojokerto, yang dipimpin Prof Mundardjito, Jumat (6/2), masih terus melakukan pengumpulan data terkait penentuan itu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
siap berkontribusi?